𝗕𝗲𝗿𝗲𝗱𝗮𝗿 𝗜𝘀𝘂 𝗠𝗶𝗿𝗶𝗻𝗴 𝗝𝗲𝗹𝗮𝗻𝗴 𝗣𝗘𝗠𝗜𝗥𝗔 𝗞𝗠 𝗨𝗡𝗜𝗗𝗔 𝟮𝟬𝟮𝟮, 𝗠𝗣𝗠 𝗞𝗠 𝗔𝗻𝗴𝗸𝗮𝘁 𝗕𝗶𝗰𝗮𝗿𝗮

 

Lingkar Studi Pers, Bogor (28/12) —Munculnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Universitas Djuanda (UNIDA) Bogor, tahun 2022,yang diinisiasi oleh Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) Keluarga Mahasiswa (KM) UNIDA menuai banyak pertanyaan dan komentar miring dari masyarakat UNIDA. 

Pasalnya, KPU UNIDA yang tidak diketahui secara pasti pembentukannya, mulai membuka pendaftaran bagi Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Mahasiswa dari 19 Desember hingga 23 Desember mendatang. Hal ini merupakan bentuk tindak lanjut Kongres Luar Biasa (KLB) yang sempat akan diambil alih oleh pihak kemahasiswaan, pada 11 Oktober 2022 lalu.

Muhammad Rizki Sudrajat, selaku Pelaksana Tugas (Plt) MPM KM, angkat bicara terkait isu yang beredar. Menurutnya, MPM-KM telah berdiskusi dengan beberapa Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas (DPM-F) serta pihak kemahasiswaan mengenai pelaksanaan Pemilihan Raya (PEMIRA) KM UNIDA. Hasilnya, pihak kemahasiswaan memperpanjang Surat Keputusan (SK) masa jabatan MPM-KM terhitung sejak 1 Desember hingga 31 Desember 2022.

“Bahkan, setelah KLB kemarin, pihak kemahasiswaan ingin membekukan BEM-KM,” tuturnya. Akan tetapi lewat ajuan dan banding yang ia lakukan bersama wakil rektor UNIDA, diberikan waktu 1 bulan menyelesaikan rangkaian PEMIRA.

Di tengah berjalannya rangkaian KPU pada tahap pembukaan pendaftaraan Calon Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa, banyak pertanyaan timbul dari mahasiswa UNIDA terkait keputusan MPM KM yang merahasiakan pejabat struktural KPU. 

Rizki menyebut, hal tersebut merupakan keputusan yang didasari atas kekhawatiran menurunnya kinerja dari setiap anggota KPU yang dibuktikan dengan berkurangnya anggota dari jumlah keseluruhan 21 anggota menjadi 14 anggota. 

“Saya menyarankan melakukan ini agar tidak adanya serangan secara internal dan personal kepada panitia. Saya sebagai MPM memiliki tanggung jawab untuk melindungi KPU,” jelasnya.

Rizki menambahkan, penyebaran informasi dari KPU terkait struktur kepanitiaan, SK, timeline dan informasi lainnya mengenai PEMIRA akan dipublikasikan setelah penutupan pendaftaran Capres dan Cawapresma 2022.

(KH/JW)