Ciawi, (18/12)-Cuaca yang mendukung menyambut pertandingan partai pertama volly putra antara FAPERTA (Fakultas Pertanian) melawan FH (Fakultas Hukum) di lapangan volly Universitas Djuanda (UNIDA) Bogor dalam kegiatan POU (pekan Olahraga UNIDA) 2018.
Pertandingan volly antara FAPERTA versus FH berlangsung sangat menarik terlihat dari semangat para atlet dan supporter. Hal tersebut juga tampak dari sebelum pertandingan dimulai di mana dari segi fisik pun pemain FAPERTA maupun FH terlihat fit dan siap menghadapi perlawanan musuh.
Pada set pertama FH unggul dari FAPERTA dengan skor 26-24, kemudian dilanjut pada set kedua dimana FAPERTA mulai bangkit dan mampu menyamakan skor poin menjadi 1-1 dengan keunggulan skor 25-16, sehingga diadakannya set ketiga sebagai pertandingan penentuan siapa yang akan lolos ke babak selanjutnya.
Di babak ketiga kemenangan berhasil direbut oleh FAPERTA dengan skor akhir 25-21, meski sempat terdapat skor seri yakni 16-16 pada babak ketiga ini tetapi pada akhirnya FAPERTA yang pemainnya dominan dari angkatan 2018 yang berhasil lolos ke babak berikutnya.
"Kesulitan lawan FH itu, FH jago tipuannya, passingnya bagus, kalo dari FAPERTA masih ada yang kurang dari passingnya. Kalo FH itu rata-rata udah bisa passing bagus." Ujar M. Agri Prawira selaku atlet dari tim volly putra FAPERTA.
Agri juga mengaku FAPERTA sempat down ketika tertinggal skor, karenanya setiap pemain sellau memberika seruan semangat satu sama lain.
Pertandingan tersebut masih merupakan babak penyisihan di mana hanya dilakukan permainan maksimal 3 set.
"Paling kayaknya setelah penyisihan itu paling 3 kali kemenangan bisa sampai 5 set". Ujar panitia POU cabang olahrgaa Volly, Subakti Widodo.
Selain itu, Agri menjelaskan bahwa latihan persiapan yang dilakukan tim volly putra FAPERTA selama 3 minggu tidak sia-sia, karena mereka mampu lolos dari babak penyisihan ini kebabak selanjutnya, serta dapat membalikan keaada dengan merubah strategi permainan dan memanfaatkan kelemahan blok dari tim volly putra FH. (Anik/Irma)
0 Komentar