CIAWI - Forum Pemuda Pelopor (FPP) Kabupaten Bogor dan Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bogor bekerja sama dengan Universitas Djuanda (Unida) Bogor menggelar acara Talk Show pemuda pelopor dengan tema "Mari Kita Bangun Semangat Kepeloporan Dan Jiwa Enterpreneaure Pemuda Kabupaten Bogor" di lapangan terbuka Unida pada Selasa (23/10).
Acara yang dilaksanakan dengan urus tangan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Keluarga Mahasiswa (KM) Unida tersebut berlangsung lancar dan meriah walaupun sedikit terkandala dengan pelaksanaan agenda yang tak sesuai jadwal diakibatkan oleh turunnya hujan deras.
Tidak hanya acara talk show saja, tetapi diadakan juga stand bazar yang menjual beraneka ragam produk dari mulai makanan, minuman, barang, baju dan masih banyak lagi.
Acara talkshow ini di adakan selama 3 hari berturut-turut terhitung dari mulai tanggal 23-25 November 2018. Para peserta yang mengikuti acara tersebut berasal dari perwakilan Sekolah Lanjutam Tingkat Atas (SLTA) sederajat yang sudah dipilih di Kabupaten Bogor, paskibra Kabupaten Bogor, dan mahasiswa Unida.
Agenda dimulai pada sore hari setelah sholat ashar dengan sambutan tarian daerah asal Jawa Barat Aki Lengser, dan dibuka oleh Rektor Unida, Ir. Dede Kardaya .
Hingga masuk pada acara inti yakni talkshow yang diisi oleh beberapa keluarga FPP sambil diselingi oleh pengundian doorprize. Namun dikarenakan acara tidak sesuai dengan jadwal, banyak peserta undian doorprize yang tidak dapat mengambil hak menangnya.
Dalam materinya, Egi Gunadhi Wibhawa., S.P., M.M selaku ketua FPP menjelaskan bahwa cara memilih pemimpin bangsa adalah melihat dari beberapa aspek penting. Yakni diantaranya adalah pelajari profil tokoh tersebut dan karir masalalunya, serta pahami apa program kerjanya.
"Dan yang tidak boleh menjadi dasar yaitu suku, ras ,agama dan money poltik. Jadilah pemuda yang cerdas dalam memilih para pemimpin dan adil jika kelak diantara kita menjadi pemimpin." Papar beliau.
Rektor Unida pun berpesan dalam sambutannya, bahwa pemuda saat ini haruslah menjadi pelopor.
"Jadilah pemuda pelopor yang bisa memimpin dan menjadi tonggak pelopor di lingkungan kita, bukan menjadi seorang follower atau pengikut saja." Ujar Ir. Dede Kardaya.
Salah seorang peserta yang berasa dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Cisarua, Rizki Fadhilah menuturkan harapan atas diadakannya acara ini agar dapat memotivasi seluruh peserta.
"Ya harapannya acara ini bisa menumbuhkan semangat dan memotivasi para pemuda." Ucap Rizki.
Acara talkshow selesai serentak dengan tutupnya stand bazaar, dan akan dilanjutkannya stand bazaar serta talkshow dengan pemateri yang berbeda pada Rabu esok mulai pukul 09.30 pagi. (Sid/Gungs)
0 Komentar